Dengan
perkembangan sistem operasi Android yang dari hari ke hari semakin pesat,
sistem keamanannya pun ikutan berkembang. Karena isu paling penting saat ini di
smartphone Android selain masalah baterai adalah faktor keamanannya.
Android memang didesain sebagai sistem operasi terbuka sehingga semua
orang dapat melihat kode pembuatan Android. Beda halnya dengan iOS yang
dimiliki oleh Apple, karena bersifat sistem operasi tertutup, maka iOS bisa
dibilang keamanannya lebih terjaga.
Namun
tetap saja di semua smartphone entah itu yang menggunakan Android maupun iOS
pasti ada suatu celah yang dapat disusupi oleh pihak yang tidak bertanggung
jawab untuk melakukan suatu aksi kejahatan.
Entah itu
mencuri suatu informasi atau gambar dan lain sebagainya. Walaupun para produsen
smartphone kerap kali melakukan perubahan yang bersifat meningkatkan keamanan
dari produknya, para pengguna biasanya ada yang tidak begitu peduli dengan
keamanan perangkatnya sendiri.
Apalagi
bagi para pengguna Android yang suka memodifikasi sistem Android miliknya,
dikarenakan sistem keamanan yang baru tadi, memodifikasi sistem Android menjadi
lebih sulit lagi.
Memodifikasi
ini tidak hanya terbatas pada tampilan saja, namun terkadang dapat meningkatkan
suatu hal yang ada smartphone seperti meningkatkan kinerja prosesor, atau
meningkatkan durasi batre atau meningkatkan kualitas dari kamera dan lain
sebagainya.
Pengertian Bootloader
Bootloader
merupakan sebuah kode yang harus dieksekusi terlebih dahulu sebelum sistem
dapat berjalan. Pengertian bootloader ini bersifat universal yang berarti
bootloader di suatu sistem operasi (OS) akan bekerja sama dengan OS yang
lainnya yang berjalan di semua perangkat seperti laptop, smartphone, PC dan
perangkat elektronik yang membutuhkan OS lainnya.
Pada
dasarnya, bootlader ini merupakan petunjuk bagi sistem operasi agar dapat
melakukan proses booting. Karena bootloader ini berjalan sebelum sistem operasi
dinyalakan, maka setiap prosesor dan setiap motherboard memiliki bootloadernya
masing – masing.
Inilah
yang menyebabkan smartphone Android memiliki pengembangan custom ROM yang
berbeda – beda karena ada banyak sekali macam prosesor yang dipakai di
smartphone Android.
Beda
halnya dengan iOS yang memiliki varian hardware sama di setiap tipe perangkatnya.
Walaupun Android merupakan sistem operasi terbuka, namun para produsen
smartphone Android biasanya akan mengunci bootloader.
Hal itu
dilakukannya agar para pengguna tetap memkai custom ROM yang telah disediakan
para pabrikan ini yang biasanya sudah mereka rancang sedemikian rupa agar dapat
berjalan dengan stabil di smartphone buatan mereka.
Dengan
bootloader yang terkunci, proses pergantian ROM, root atau sekedar memasang
custom recovery hampir pasti tidak dapat dilakukan.
Beberapa
pabrikan ponsel bahkan akan membatalkan garansi jika penggunanya membuka
bootloader yang telah mereka kunci. Bahkan proses membuka bootloader ini juga
akan mengakibatkan memori internal di ponsel akan terhapus seluruhnya.
Keputusan
untuk membuka atau membiarkan bootloader tetap terkunci tergantung pada
kebutuhan dari sobat pengguna ponsel tersebut. Jika sobat menginginkan untuk
root atau mencoba ROM baru, bootloader pastinya harus dibuka terlebih dahulu
agar dapat melakukan hal tersebut.
Tentang Xiaomi Redmi
4, 4a, 4X dan 4 Prime
Xiaomi
Redmi 4 sendiri merupakan generasi dari Redmi terbaru yang dipunyai Xiaomi
dengan beragam varian yang ditawarkan seperti Xiaomi Redmi 4 , Redmi 4a , Redmi
4x dan Redmi 4 Prime.
Keempatnya
memiliki spesifikasi yang agak mirip sebut saja bentang layar yang sama – sama
5 inchi, kamera belakang 13 megapixels dan depan 5 megapixels. Bahkan kapasitas
batrenya pun semua sama yakni 4100 mAh kecuali Xiaomi Redmi 4a yang memakai
3120 mAh.
Xiaomi Redmi 4X
Perbedaan
besar lainnya ada di sisi prosesor, walaupun kesemuanya menggunakan prosesor
dari Snapdragon mulai dari seri 425, 430, 435 dan 625.
Walupun
mengusung seri Snapdragon berbeda, namun hampir kesemuanya menggunakan prosesor
octa-core keculai Redmi 4a yang masih menggunakan quad-core.
Keempat
ponsel Redmi ini memiliki beberapa varian RAM mulai dari 2 GB, 3 GB hingga 4
GB. Serta memiliki beragam pilihan kapasitas memori internal mulai dari 16 GB,
32 GB atau 64 GB.
Persyaratan dan
Peralatan Unlock Bootloader Xiaomi
Sebelum
melakukan proses unlock bootloader Xiaomi Redmi 4, 4a, 4x atau 4 prime milik
sobat, alangkah baiknya lihat dulu berbagai persyaratan dibawah ini.
- Mempunyai
akun Xiaomi.
- Sudah
request unlock bootloader di http://en.miui.com/unlock/
- Sudah
dapat izin unlock bootloader lewat sms.
- Koneksi
internet.
- Sudah
punya MiFlash Unlock Tool, jika belum punya download disini.
- Kabel
USB
Cara Unlock Bootloader
Xiaomi
Setelah
persyaratan dan bahan diatas sudah terpenuhi, maka sobat sudah siap untuk
unlock bootloader Xiaomi Redmi 4, 4a, 4x atau 4 prime. Cukup ikuti saja
instruksi dibawah ini dengan teliti.
1.
Pertama instal ADB dan extract MiFlash Unlock Tool yang sudah didownload.
- Download
ADB disini.
- Kemudian
double klik atau jalankan filenya.
- Nantinya
sobat akan melihat jendela command prompt dengan background biru. Ketik Y
dan enter terus menerus hingga kurang lebih tiga kali.
Menginstal ADB
- Setelah
ADB selesai terinstal, maka jendela cmd itu nantinya akan tertutup sendiri
dan sobat sudah sukses menginstal ADB.
2. Buka
MiFlash Unlock dan login menggunakan akun yang mendapat izin untuk bootloader
tadi.
3.
Aktifkan mode Developers options, caranya buka Settings kemudian About Phone
dan tekan Build Number sebanyak tujuh kali, dengan begitu mode Developers
options sudah aktif.
Mengaktifkan Developers options
4.
Aktifkan USB Debugging dan OEM Unlocking di Xiaomi Redmi 4, 4a, 4x atau 4
prime, caranya buka Settings > Developers options > Aktifkan Android
debugging dan Enable the OEM Unlocking.
Kemudian
jika di Developers options tadi ada menu Mi Unlock Status, klik opsi tersebut
kemudian pilih Add Account and Device.
5. Login
ke i.mi.com dan pilih Find Device dan jangan lupa juga aktifkan Find Device
pada Xiaomi Redmi 4, 4a, 4x atau 4 prime milik sobat dengan cara Settings >
Mi Account > Find Devices.
6.
Matikan Xiaomi Redmi 4, 4a, 4x atau 4 prime dan masuk ke mode Fastboot dengan
cara tekan dan tahan tombol volume kebawah + power hingga muncul logo fastboot
seperti dibawah.
Logo Fastboot Xiaomi
7.
Kemudian hubungkan Xiaomi Redmi 4, 4a, 4x atau 4 prime sobat ke PC menggunakan
USB. Kemudian buka MiFlash Unlock dan tekan Unlock, lalu tunggu hingga prosesnya
berakhir.
Penyebab Gagal Unlock
Bootloader Xiaomi
Ada
beberapa penyebab mengapa Xiaomi Redmi 4, 4a, 4x atau 4 prime milik sobat tidak
dapat melakukan proses unlock bootloader, beberapa masalahnya seperti.
1. HP
yang tidak terdeteksi, masalah ini timbul biasanya disebabkan oleh tidak adanya
driver ADB atau mungkin driver ADBnya tidak terinstal dengan baik atau bisa
saja sobat kurang sabar menunggu Xiaomi Redmi 4, 4a, 4x atau 4 Prime terdeteksi
oleh sistem.
2. Belum
request Unlock Bootloader, Xiaomi ini mengharuskan pengguna yang ingin
melakukan prose unlock bootloader untuk melakukan request terlebih dahulu.
Karena
memang kita diwajibkan meminta izin kepada Xiaomi sebelum melakukan unlock
bootloader, caranya adalah dengan mendaftarkan diri http://en.miui.com/unlock/.
3. Izin
belum keluar, selain diwajibkan request terlebih dahulu, sobat yang akan
melakukan unlock bootloader di Xiaomi Redmi 4, 4a, 4x atau 4 Prime diharuskan
menunggu terlebih dahulu hingga izinnya keluar.
Izin ini
dibuktikan dengan SMS yang akan didapatkan dari Xiaomi jadi ketika sobat
melakukan request, pastikan memakai data yang asli dan isilah nomor yang aktif
dan dipakai sehari – hari.
4.
Beberapa pengguna juga mungin akan mengeluhkan mengapa mereka mengalami error
“Couldn’t Verify Device”, hal itu terjadi karena kemungkinan smartphone Xiaomi
Redmi 4, 4a, 4x dan 4 prime sobat menggunakan ROM Global.
Untuk
solusinya sobat bisa mengganti ROM tersebut ke ROM Developer China kemudian
coba lagi melakukan unlock bootloader.
5. Satu
yang perlu diingat adalah proses unlock bootloader ini membutuhkan koneksi
internet, jadi pastikan PC yang sobat pakai sudah terhubung ke internet.
6. Dan
yang terakhir kemungkinan jIka proses unlock bootloader gagal adalah disebabkan
oleh Xiaomi Redmi 4, 4a, 4x atrau 4 prime milik sobat sudah pernah dibuka
bootloadernya. jika sobat ingin membuka lagi, maka tunggu sekitar 1 bulan
terlebih dahulu.
Begitulah
cara mudah untuk Unlock Bootloader Xiaomi Redmi 4 / 4a / 4X atau 4 Prime dengan
mudah dan cepat. Sampai jumpa di artikel saya selanjutnya.